Optimalkan Layanan Bagi Masyarakat Saat Libur Panjang, Bank Papua Siapkan Dana 1, 33 Trilyun Tersebar di Seluruh Kancab.
Jayapura, Saireri.com– Jelang hari raya lebaran yang jatuh pada Senin, (2/5/2022) pekan depan, Bank Papua telah mengoptimalkan pelayanan bagi masyarakat dalam mengahadpi libur panjang, karena seluruh kantor Bank Papua tidak akan beroperasi mulai (29/4 -6/5/2022)
Untuk itu dalam memghadapi libur panjang tersebut, Bank Papua tetap memberikan layanan kepada masyarakat, walaupun melalui digital banking.
“Terkait hal tersebut, atas arahan Pemerintah dan juga keputusan Bank Indonesia, maka Bank Papua menyesuaikan hari operasionalnya dengan mengoptimalkan layanan kepada masyarakat yang terdiri dari kantor pusat hanya sebagai komando kemudian ada dua kantor cabang utama yaitu Manokwari dan Jayapura, 40 kantor cabang yang tersebar ke seluruh tanah Papua, baik Papua dan Papua Barat, dan di beberapa kota di Makasar, Surabaya, Jakarta dan Yogyakarta. 59 kantor cabang pembantu, 117 kantor kas.
Di setiap kantor cabang telah disiapkan pelayanan kepada masyarakat dengan 334 ATM, 119 EDC dimana masyarakat bisa melakukan transaksi, ada pelayanan melalui Papua panda yang dijadikan sebagai perpanjangan tangan dari Bank Papua,” kata Sadar Sebayang, saat memggelar buka puasa bersama wartawan media cetak, elektronik danedia online, di salah satu hotel di Kota Jayapura, Rabu, (27/4/2022)
“Sedangkan untuk Digital Banking Bank Papua yaitu mobile Banking tetap beroperasi, sehingga tanpa datang ke kantor Bank Papua, maka masyarakat bisa terlayani dengan baik. Itu beberapa yang Bank Papua optimalkan dalam rangka melakukan pelayanan kepada masyarakat sehubungan dengam.pelaksanaan libur panjang yang akan kita jalani bersama,” tuturnya.
Tahun 2022 Bank.Papua siapkan ketersediaan uang sebeaar 1, 33 Trilyun yang disebarkan bagi pelayanan kepada masyarakat di Papua dan Papua Barat, dan.seluruh kantor cabang Bank Papua.
“Untuk itu Bank Papua dlaam tahun 2022 ini telah persiapkan ketersediiaan uang tunai yang meningkat 8 persen dari tahun 2021. Dimana tahun 2021 sebesar Rp. 1, 23 Trilyun, maka pada tahun 2022 ini ditingkatkan menjadi Rp.1,33 Trilyun dan itu disebar untuk Provinsi Papua sebesar Rp.800 Milyard, Provinsi Papua Barat, Rp.500 Milyard dan di luar tanah Papua sebesar Rp.28 Milyard, ungkap Sadar Sebayang. (cel)