Komukasi Semakin Kuat Awoitauw dan BMD pada Bursa Pilgub Papua 2024-2029
Jayapura,Saireri.com – Isu pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur semakin kuat santer di publik antara Mantan Bupati Jayapura 2 Periode Mathius Awoitauw dan Legislator Papua Boy Markus Dawir di duetkan.
Meski belum ada B1 KWK yang di keluarkan oleh masing-masing partai politik terhadap siapa pasangan calon Gubernur dan wakil Gubernur yang maju di pilkada Gubernur Papua 2024-2029 mendatang, namun bola liar terhadap duet-duetan antara masing-masing pasangan calon terus di mainkan oleh publik.
Bakal calon gubernur papua Mathius Awoitauw yang di kofirmasi mengaku memang Nasdem sendiri telah melakukan komunikasi intens dengan Boy Dawir sapaan akrab BMD Kader senior Partai Demokrat Papua dan juga anggota Legislatif DPR Papua ini , sehingga kemungkinan untuk berpasangan di pilgub papua 2024-2029 mendatang terbuka lebar .
“Yang pasti dia BMD yang terus menjalin komunikasi dengan saya , yang lain belum ada, sudah hampir pasti “ ungkap Mathius Awoitauw rabu,(15/5/2024).
Selain itu hasil survey yang intens di lakukan menujukan konsistensi Partai Nasdem Papua dalam mengawal demokrasi dan kepentingan masyatakat di Papua cukup baik , sehingga kemungkinan besar adanya pertimbangan –pertimbangan soal soskl atau figur yang di usung oleh Partai Nasdem .
“ hasil survey yang terus di lakukan, Nasdem selalu konsisten terhadap mengawal demokrasi dan pembangunan di masyarakat , itu menjadi pertimbangan kepada partai “ jelas Ketua DPW Nasdem papua Mathius Awoitauw.
Partai Nasdem sendiri untuk perolehan kursi di DPR Papua pada pileg 2024 kemarin memperoleh 7 kursi bersama PDIP , di bawah dari Partai Golkar yang meraub 10 kursi, dan partai Demokrat 3 kursi.
Sementara BMD sapaan Boy Markus Dawir bakal calon wakil Gubernur Papua saat di konfirmasi mengaku sampai saat ini pihaknya masih membangun kualisi . banyak beredar flayer soal duet-menduetkan antara pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernu merupakan hal biasa,.
“ sampai saat ini kita belum kantongi B1 KWK dari Parpol, kalau sudah kita kantongi berarti kita sudah bisa tebak siapa pasangan dengan siapa “ jelas Boy Dawir.
Meski demikian pihaknya terus melakukan komunikasi dengan ketua DPW Nasdem papua tersebut, mengingat demokrat saat ini hanya memiliki 3 kursi di DPR Papua, sehingga butuh 9 kursi untuk mengusung calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua pada pemilukada 2024 mendatang.
“kita tiga kursi, kami butuh sembilan kursi untuk mengusung calon, Cuma Golkar yang bisa mengusung calon sendiri karena dia 10 kursi “tutur BMD.
Meski begitu, dirinya sendiri telah mendapat surat tugas dari Partai Demokrat Pusat yang di tandangani ketua DPP dan Sekjen untuk maju sebagai calon Gubernur atau Wakil gubernur di pilkada mendatang. (REDAKSI)