Di dukung Demokrat dan PDIP Tanpa Mahar BMD-DIPO Resmi daftar ke KPU Kota Jayapura

Di dukung Demokrat dan PDIP Tanpa Mahar BMD-DIPO Resmi daftar ke KPU Kota Jayapura

JAYAPURA.Saireri.com,– Bakal calon Walikota Jayapura, Boy Markus Dawir, SP dan Wakil walikota Ir.Dipo Wibowo secara resmi mendaftar ke KPU Kota Jayapura sebagai calon walikota dan calon wakil walikota Jayapura, pada Kamis 29 Agustus 2024.
Kedatangan BMD-DIPO ke Kantor KPU, didampingi Ketua gabungan partai politik Demokrat dan PDI-P serta Relawan Nusantara dengan mengusung visi BMD –DIPO Bangkit membawa Harapan baru bagi Kota Jayapura.

Usai pendaftaran, kepada seluruh awak media baik cetak, elektronik dan media online, BMD mengelar Konverensi Pers resmi menyampaikan kepada seluruh masyarakat kota Jayapura bahwa dirinya bersama pasangan sangat siap, maju sebagai calon walikota dan wakil walikota Jayapura 2024.

BMD menyebutkan bahwa dari pemeriksaan berkas pendaftaran itu, pasangan BMD – Dipo, resmi diterima oleh KPU Kota Jayapura disaksikan oleh Bawaslu Kota Jayapura.

Boy Markus Dawir yang sering disapa BMD, menyampaikan terimakasih kepada KPU dan Bawaslu Kota Jayapura atas telah diterimanya berkas pendaftaran BMD – DiPO.

“Intinya, pasangan kami BMD – DiPO target utama bagaimana rakyat di Kota Jayapura merasa nyaman tinggal di dalam kota ini. Itu yang penting, kalau sudah nyaman, maka yang lain kita bisa urus dan selesaikan untuk seluruh warga di kota ini,” tegasnya.

BMD mengakui ada beberapa catatan penting yang disampaikan kepada KPU dan Bawaslu Kota Jayapura sehingga menjadi catatan penting yaitu terkait dengan DPT Kota Jayapura yang masih amburadul sampai Pemilu Legislatif 14 Februari 2024.

“Kami tekankan kepada KPU dan Bawaslu agar dalam Pilkada pada November 2024, baik Pemilihan Wali Kota Jayapura dan Pemilihan Gubernur Papua di Kota Jayapura, agar menyajikan DPT sesuai dengan domisili, sehingga tidak lagi warga di RT 01 Kelurahan Entrop tapi ditaruh di RT lain. Ini tidak boleh,” tandasnya.

Untuk itu, BMD meminta KPU dan Bawaslu menyajikan data DPT dengan baik, sehingga Pilkada Kota Jayapura dan di Papua untuk suara Kota Jayapura, betul-betul warga yang berdomisili di kota ini, DPT sesuai dengan domisili.

“Kami juga meminta agar yang masih ada nama adat, orang mati dan lainnya dalam DPT, agar KPU dan Bawaslu berkoordinasi dengan pemerintah kota untuk memperbaiki data agar jelas, jangan main terus dengan data abal-abal dari pemilu ke pemilu,” ujarnya.

“Jangan kita buat terus rakyat bergesekan dengan rakyat, akibat ulah dari oknum penyelenggara pemilu,” imbuhnya.

Bahkan, ia berharap tidak terulang lagi adanya oknum RT, oknum KPPS bisa menjual undangan, oknum anggota PPD bermain.

“Pengalaman caleg-caleg di Pileg lalu, tiba-tiba suara di PPD bisa hilang. Nah, ini kan aneh. Kami harapkan itu KPU dan Bawaslu Kota Jayapura dalam rangka Pilkada 27 November 2024, data kita yang akurat,” pungkasnya.

Sementara itu Bakal Calon Wakil Wali Kota Jayapura, Dipo Wibowo mengucap syukur, lantaran berkas pendaftaran BMD – Dipo telah diterima KPU Kota Jayapura.

“Jika ada kekurangan sedikit, kita akan perbaiki yang berhubungan dengan KPU. BMD – Dipo kita pastikan siap untuk maju, maju, maju dan menang. Itu harapan kita. Merdeka,” imbuhnya.

Ditempat yang sama Ketua Koalisi BMD – Dipo Bolivar Singgalingging menambahkan jika partai koalisi pendukung BMD – Dipo sudah diterima oleh KPU Kota Jayapura dan syarat pencalonan sudah diterima.

“Mungkin ke depan tinggal syarat calon yang akan kami tambahkan, seperti kesehatan dan lainnya. Intinya syarat pencalonan hari ini sudah beres, kami juga berterimakasih kepada Pimpinan Partai Pendukung di tingkat Pusat Maupun Daerah karena dukungan yang mereka berikan tanpa Mahar Politik” tutup Bolivar.

Redaksi Saireri.com

Redaksi Saireri.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *