Pimpin IOF Tour darat Jalan Jayapura-Wamena Ketua DPRP banga sisa 50Km 100% jalan terealisasi
Wamena,saireri.com – Pengurus Daerah Indonesia Offroad Federation Provinsi Papua (Pengda IOF Papua) lakukan Tour Bakti Sosial II Indonesia Off-road Jayapura -Wamena melewati jalan darat selama kurang lebih dua hari di perjalanan Tour ini di ikuti sekitar 10 mobil dan 15 motor kurang lebih 50 orang dalam rombongan yang dipimpin langsun oleh Ketua IOF Provinsi Papua dan juga selaku Ketua DPRP dan ikut didalam rombongan tersebut di Ikuti oleh Bupati Jayawijaya Jhon Rouw Banua, Wakil Bupati Jayawijaya Marthin Yogobi, S.H., M.Hum serata
Aldis Sitompul Kepala satuan Kerja BPJN IV Jayawijaya.
Aldi Sitompul menjelaskan, Jalan Trans Papua ruas Jayapura-Wamena kini telah tersambung penuh sepanjang 575 km. Hanya saja walau belum sempurna, tetapi tampak , masyarakat sudah mulai merasakan manfaat Jalan Trans Papua yang sebagian besar telah di Aspal.
Aldis Sitompul Kepala satuan Kerja BPJN IV Jayawijaya menegaskan, pembangunan Jalan Trans Papua Jayapura-Wamena terus dilanjutkan untuk dirampungkan agar layak digunakan masyarakat Papua sebagai akses perputaran ekonomi Papua, untuk itu saat ini yang menjadi fokus dari balai adalah paket pembangunan jalan Elelim Mamberamo empat yang berada di Km 416-428 dari arah Jayapurah pekerjaan ini merupakan salah satu dari dua pekerjaan yang telah terkontrak sepanjang 25 Km yang bekerja dari tahun 2022-2024 dan ditargetkan bulan April nanti sudah selesai teraspal 25 kilo,”Ungkap Aldis.
Jadi nanti setelah jalan 25 Kilo meter nya selesai secara keseluruhan Jalan dari Jayapura -Wamena yang belum teraspal itu sisa 50 Km dan ditargetkan di tahun 2026 itu semua telah terselesaikan sesuai petunjuk Presiden Joko Widodo.
Yang saat ini kita kosentrasi di 25 kilo ini adalah memperbaiki kubangan kubangan, tempat tempat dimana kalau kita lihat Kendaraan pelintas sering mengalami hambatan karena tertanam hingga berbulan bulan,l.
Disini medan yang paling sulit tidak terlalu banyak tetapi dipengaruhi oleh kondisi cuaca yang hampir tiap hari hujan, kemudian truk truk pengangkut barang yang melintas dan tertanam akhirnya kami harus membantu mengeluarkan ini yang memakan waktu para pekerja dilapangan dengan memobilisasi alat untuk menarik truk yang tertanam olehnya itu saat ini kami tutup agar efektivitas waktu kami tercapai,”ungkap Aldis Sitompul Kepala satuan Kerja BPJN IV Jayawijaya kepada media saat bersama Tim Tour Bakti Sosial II Indonesia Off-road Federation(IOF)
Sementara itu Ketua DPR Papua Jhony Banua Rouw,SE mengatakan bahwa terbukanya jalan Trans Papua ruas Jayapura-Wamena juga, membuka daerah/wilayah yang terisolasi dan dengan demikian bisa menurunkan angka kemahalan,” kata Legislator asal Partai Nasdem Provinsi Papua di lokasi Pekerja Jalan Jayapura -Wamena Camp Wara Kabupaten Yalimo .
Dirinya juga menambahkan bahwa hadirnya Trans Papua dinilai akan memangkas ongkos kirim masyarakat yang mereka keluarkan. Selama ini biaya pengiriman dari Jayapura- Wamena rata-rata sebesar Rp 15.000/kg dengan menggunakan pesawat, sementara biaya angkut lewat jalur darat berkisar Rp 10.000/kg
Olehnya itu mari seluruh masyarakat di Papua sama sama kita bergandengan tangan dukung Program pemerintah dalam proses pembangunan menuju kesejahteraan kita di tanah Papua,”Harap JBR. (AF)