Buka Seminar dan RDP Masyarakat Adat Wonti-Risey Sayati Bupati FX Mote berharap akan lahir Gagasan dan pandangan yang dapat memperkuat persatuan

Jayapura,Saireri.com – Pemuda memiliki peran penting dalam pembangunan daerah, antara lain sebagai Agen Perubahan (Agent of Change): Pemuda dapat menjadi penggerak perubahan dan inovasi dalam masyarakat, membawa ide-ide baru dan solusi kreatif untuk memecahkan masalah daerah.
Olehnya itu Pemuda/i Masyarakat Adat Wonti – Risey Sayati Wilayah Timur Kabupaten Waropen yang berada di Kota Jayapura mengelar Seminar dan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Thema: “Solidaritas Masyarakat Wonti-Risey Sayati dalam memperkokoh Persatuan Menuju Cita cita bersama Mewujudkan Pembangunan Berkeadilan di Wilayah Timur Kabupaten Waropen.
Kegiatan Seminar dan RDP ini di laksanakan di Gedung LPTQ Kotaraja Jayapura Jumaat (10/10/2025) di buka secara langsung oleh Bupati Kabupaten Waropen yang di Wakili Sekwan DPRK Kabupaten Waropen Mesak Wonatirei dan di ikuti oleh kurang lebih 100 Pemudah dan Mahasiswa serta Para Tokoh intelektual, Tokoh masyarakat Wonti-Risey Sayati
Ketua Panitia Seminar dan RDP Silas Wopari dalam menyampaikan laporannya menjelaskan bahwa Tujuan seminar dan Rapat Dengar Pendapat Masyarakat Adat Wonti-Risey Sayati tujuan umumnya adalah, Mendengarkan Aspirasi langsung dari Masyarakat Adat di wilayah timur Kabupaten Waropen dan Memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk menyampaikan pendapat, kebutuhan, dan aspirasi mereka terkait dengan isu-isu yang mempengaruhi kehidupan masyarakat di wilayah Wonti-Risey Sayati.
Sementara itu dalam sambutan Bupati Waropen FX.Mote yang di Bacakan sekwan DPRK Mesak Wonatorei mengatakan, bahwa atas nama Pemerintah Kabupaten Waropen dalam hal ini Bupati memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Masyarakat Adat Wonti dan Risey Sayati atas inisiatif yang luar biasa dalam mempererat solidaritas dan persatuan sesama anak Wonti dan Risey Sayati.
Kegiatan ini adalah wujud nyata Semangat dari masyarakat Adat untuk berperan aktif dalam Pembangunan yang berkeadilan dan bermartabat, masyarakat adat adalah tiang utama kehidupan di daerah untuk menjaga nilai-nilai Budaya,Kearifan lokal di Waropen, Pemerintah Daerah akan terus berkomitmen untuk melibatkan masyarakat adat dalam proses pembangunan setiap langkah kebijakan pemerintah yang mencerminkan suara dan harapan masyarakat Waropen,”kata mesak

Bupati berharap melalui kegiatan seminar dan RDP ini akan melahirkan gagasan-gagasan baru dan pandangan yang dapat memperkuat persatuan, serta menjadi dasar pembangunan yang merata di wilayah Timur Kabupaten waropen.
Mari kita terus berjalan dalam semangat waropen Mandiri,Bersatu dan Berbudaya menuju Keadilan, dengan Persatuan dan Kerja keras Saya yakin Waropen akan semakin Maju, Adil dan Sejahtera.
Menutupi Sambutan Bupati Mesak Wonatorei memberi tahu Pesan Bupati kepada Peserta Seminar dan RDP bahwa kalau tidak ada hambatan yang menghalangi Pemerintah Kabupaten Waropen di akhir tahun 2025 ini akan berikan kado natal kepada masyarakat di wilayah timur dengan pemasangan lampu PLN sebagai sumber penerangan.
Rando Rudamaga Sekretaris Panitia sekaligus inisiator Kegiatan Rapat Dengar Pendapat (RDP) menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan memberikan pencerahan sekaligus edukasi kepada pemerintah daerah kabupaten waropen dalam rangka percepatan pembangunan di wilayah timur kabupaten waropen, kurang lebih 20 tahun kami 5 Distrik wilayah timur antara lain Distrik Risei Sayati, Distrik Wonti, Distrik Sowi Mambai, Distrik Demba dan Distrik Masirei. merasa di anak tirikan oleh tiga Bupati yang telah berakhir masa Jabatannya.
Ia menambahkan bahwa sampai hari ini sejak Kabupaten di mekarkan belum mempunyai akses transportasi darat kami sangat susah Jembatanpun belum di bangun Jalan rayapun belum selesai di kerjakan termasuk listrik.
Olehnya itu kami berinisiatif untuk menyelenggarakan Seminar dan (RDP), guna memberikan kontribusi Pikiran dan memberikan kontribusi pemikiran juga Ide dan Gagasan dalam bentuk Rekomendasi dan Pokok pikiran yang kami akan rampungkan dan hasilnya akan diserahkan kepada Bupati dan Wakil bupati juga Kepada Pemda Provinsi Papua.
Dalam hal ini kami akan serahkan ke Pemda Kabupaten waropen untuk mendukung RPMJ Bupati Kabupaten Waropen tahun 2026 mendatang,” tegas Rando.(Redaksi)