Ketua KPU: DCS DPR Papua Tidak Ada Masalah
Jayapura,Saireri.com – Masa tanggapan masyarakat (publik) terhadap Daftar Calon Sementara (DCS) Anggota Legislatif yang diumumkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) sejak tanggal 19 hingga 28 Agustus 2023 telah berakhir.
Tanggapan masyarakat terhadap DCS ini sesuai tingkatan. Untuk DCS anggota DPR dan DPD, tanggapan dan masukan masyarakat ditujukan kepada KPU Pusat.
DCS anggota DPR Provinsi kepada KPU Provinsi sedangkan DCS DPRD Kabupaten/Kota ditujukan kepada KPU Kabupaten/Kota.
Ketua KPU Provinsi Papua, Steve Dumbon mengatakan untuk DCS Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPRP) tidak ada masalah. Masyarakat juga tidak memberikan tanggapan.
KPU Papua, lanjut Steve, hanya mendapatkan masukan dari Partai Politik (Parpol) terkait koreksi gelar para calon anggota dewan.
“Kalau (DCS) DPR Papua tidak ada masalah. Tidak ada tanggapan juga dari masyarakat. Hanya dari Parpol sendiri itupun hanya dua partai saja, terkait (koreksi) gelar calon anggotanya,”jelas Steve Dumbon kepada PAPUA TIMES, Selasa (12/9/2023).
Dengan selesainya masa tanggapan ini, maka tahapan selanjutnya pengajuan pengganti DCS apabila ada masukan dan tanggapan masyarakat atas DCS mulai tanggal 14 hingga 20 September 2023.
Dilanjutkan verifikasi atas pergantian DCS pada tanggal 21-23 September 2023. Setelah itu, dilakukan pencermatan Daftar Calon Tetap (DCT) tanggal 24 September hingga 3 Oktober 2023.
Kemudian Penyusunan DCT mulai tanggal 4 Oktober hingga 3 November 2023. Dan kemudian pada tanggal 4 November 2023, pengumuman DCT.
KPU Papua terus bekerja menyiapkan penyelenggaraan di Provinsi Papua. Pekan lalu, Ketua KPU Steve Dumbon didampingi anggota KPU Yohannes Fajar I. Kambon, Diana D. Simbiak, Abd. Hadi bersama Kabag KUL Agustina Santi Lepong serta Kabag Rendatin Allen A. Pongoh, bertemu Pangdam XVII Cenderawasih, Mayjen Izak Pangemanan, Senin (04/09/2023).
Audiensi ini bertujuan untuk menyampaikan proses tahapan yang akan dilaksanakan dan yang sedang berlangsung, serta potensi gangguan keamanan di beberapa wilayah.
Sehingga dengan audiensi ini TNI khususnya yang berada di wilayah Provinsi Papua dapat bersama-sama mengawal proses tahapan Pemilu 2024 agar berjalan dengan aman dan lancar.
Pangdam XVII Cenderawasih, Mayjen Izak Pangemanan menyatakan TNI siap dan berkomitmen menjaga keamanan menjelang Pemilu 2024 sehingga pesta demokrasi tersebut berjalan dengan baik sesuai tahapan dan jadwal.